Pencanangan BBGRM dan HKG PKK ke-53, Bupati Jepara: Wujud Komitmen Gotong Royong Lintas Bidang
Jepara – Pemerintah Kabupaten Jepara menggelar Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Lapangan Desa Bandungharjo, Kecamatan Donorojo, Rabu (21/5/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Jepara, Witiarso Utomo, serta jajaran Forkopimda, organisasi masyarakat, dan para kader PKK dari seluruh wilayah Kabupaten Jepara.
Dalam sambutannya, Bupati Jepara menegaskan bahwa BBGRM dan HKG PKK bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum penting untuk memperkuat semangat kebersamaan dan memperkokoh nilai gotong royong dalam kehidupan masyarakat.
“Kegiatan ini memiliki tujuan besar, di antaranya mendorong komitmen kebijakan gotong royong, memperkuat koordinasi lintas pemerintahan, serta menjaga dan menghidupkan budaya gotong royong di berbagai bidang, baik sosial, ekonomi, budaya, agama, maupun lingkungan,” ujar Bupati Witiarso Utomo.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa gotong royong bukan hanya berupa kerja bakti, melainkan gerakan sosial dan ekonomi yang mencerminkan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan. Salah satu bentuk konkret dalam kegiatan ini adalah dukungan terhadap pemberdayaan ekonomi melalui pembukaan pasar murah dan peninjauan stand UMKM dari seluruh kecamatan di Jepara.
“Ini adalah wujud gotong royong di bidang ekonomi dan pemberdayaan masyarakat, terutama bagi pelaku UMKM dan potensi desa,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para kader dan penggerak PKK Kabupaten Jepara, terutama yang bergerak di tingkat dasar seperti Dawis.
“PKK selama ini telah menunjukkan peran sentral dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi keluarga, hingga pelestarian lingkungan hidup,” kata Witiarso.
Kegiatan BBGRM dan HKG PKK ke-53 tahun ini juga diwarnai dengan sejumlah agenda seperti penanaman pohon, peninjauan mobil perpustakaan keliling, pemberian bantuan sosial, pemeriksaan kesehatan gratis, serta kunjungan ke stand-stand UMKM yang menampilkan produk unggulan dari masing-masing kecamatan.
Pemerintah Kabupaten Jepara berharap semangat gotong royong yang telah menjadi karakter bangsa Indonesia dapat terus dirawat dan dikembangkan sebagai modal sosial di tengah tantangan zaman yang terus berkembang.***
